Skip to main content

Laporan Penelitian PP IPTEK Jakarta






Laporan Penelitian PP IPTEK Jakarta




Dosen Pengampu :
Dr.Adam Malik, M. Pd
Pina Pitriana, S.Si, M. Si

Disusun Oleh Kelompok 6 :
Abdul Aziz Wiradinata      1182020002
Alby M Farisy Aminudin   1182020020
Alya Azzahra Furqon         1182020024

UIN Sunan Gunung Djati
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
Jurusan Pendidikan Agama Islam
( PAI 1 A )
2018


Daftar Isi
Kata Pengantar................................................................................................................ 2
BAB I Pendahuluan............................................................................................................. 3
A. Latar Belakang Penelitian..................................................................................................... 3
B. Rumusan Masalah............................................................................................................. 3
C. Tujuan Kegiatan.................................................................................................................... 3
D. Asumsi atau Anggapan Dasar.............................................................................................. 4
E. Metode Penelitian............................................................................................................. 4
G. Manfaat Penelitian.............................................................................................................. 4 
BAB II................................................................................................................................. 5
A. Landasan Teori............................................................................................................ 5
B. Hipotesis Penelitian................................................................................................ 9
BAB III Hasil Penelitian....................................................................................................... 10
BAB IV Penutup.................................................................................................................. 24
A. Kesimpulan...................................................................................................................... 24
B. Saran.............................................................................................................................. 24
Daftar Pustaka..................................................................................................................... 25




Kata Pengantar


Puji syukur senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah menganugerahkan berbagai macam nikmat kepada seluruh makhlukNya sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Penelitian Ilmu Alamiah Dasar ini mengenai PP IPTEK TMII Jakarta.Shalawat bersandarkan salamsemoga tetap tercurah limpah kepada junjunan alam Nabi Muhammad SAW. kepada keluarga, sahabat, dan umatnya hingga akhir zaman kelak.
Laporan ini kami susun untuk memenuhi salah satu syarat dalam mengikuti mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar serta menjadi referensi bagi pembaca untuk menambah wawasan.Kemudian kami ucapakan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyusunan makalah ini.

Kami sadari dan terima dengan segala kelapangan dada jika bahwasanya dalam  Laporan ini terdapat kekurangan. Dengan hati terbuka kami tampung segala masukan dari bapak/ibu,dan teman-teman pembacademi perbaikan untuk kedepannya.

   Semoga Laporan Penelitian ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan terimakasih kepada yang telah memberikan beberapa masukan atas kekurangan dari makalah ini.



                                                                              Bandung,Desember 2018


                                                                             
                                                                              Penyusun.





BAB I
Pendahuluan

A. Latar Belakang
            Program study tour yang kami laksanakan pada Kamis 22 November 2018 dengan lokasi utama ke PP IPTEK ini bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar. Dimana kami diamanati untuk meneliti mengenai benda-benda yang terdapat di PP IPTEK Jakarta ini. Yang kemudian akan kami sususn dan rampungkan hasil akhirnya dengan laporan penelitian. Yang berisi mengenai seluruh kegiatan kami sebagai peneliti dan yang tentunya mengenai beberapa alat yang telah kami observasi dengan sebaik mungkin. Dalam laporan penelitian ini kami berusaha sebaik mungkin guna menghasilkan laporan yang baik dan benar terutama dalam BAB IIIdimana akan kami paparkan mengenai nama,cara pemakaian,fungsi,dan sedikit asal muasal mengenai beberapa objek yang telah kami teliti.
            Menilik kepada asal muasal terjadinya penelitian ini tak lepas dari beberapa hal yang tentunya sangat urgent,yakni guna mengimplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Dimanaada beberapa alat yang tentunya sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari. Lewat meode pembelajaran yang seperti ini akan meningkatkan kualitas mahasaiswa guna lebih kritis dan aktif dalam meneliti suatu objek yang dimana pada hakikatnya mahasiswa dituntut untuk dapat berfikir kritis dan rasional dalam segala keadaan. Guna memenuhi tugas dan fungsinya sebagai mahasiswa.

B. Rumusan Masalah
            Beberapa masalah yang akan kami kaji dapat dirumuskan sebagai berikut,diantaranya :
-  Apakah IPTEK sangat berpengaruh dalam kehidupan manusia?
-  Apakah ada dampak negative dari berkembangnya IPTEK?
- Apa yang mengawali para pencipta ketika menciptakan suatu alat?
- Bagaimana keadaan manusia zaman sekarang apabila tidak ditunjang oleh IPTEK?
- Kapan dan dimana alat-alat tersebut dapat kita nikmati fungsinya?

C. Tujuan Kegiatan
            Kami ikuti program study tour ke PP IPTEK Jakarta ini guna memenuhi salah satu kegiatan fakultas serta kami susun dan rampungkan laporan penelitian ini guna memenuhi tugas yang yang amanati oleh dosen Ilmu Alamiah Dasar. Dengan beberapa tujuan yang ditargetkan seperti :
-          Dapat mengetahui alat-alat baru yang bisa bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari
-          Meneliti alat-alat hingga dapat mengetahui seluk-beluknya
-          Mengetahui alat-alat yang mungkin termasuk alat langka
-          Mengetahui asal mula terciptanya suatu alat
-          Menyadari betapa besarnya kontribusi dalam kehidupan manusia


D. Asumsi atau Anggapan Dasar
            PP IPTEK ini sangatlah berdampak positif bagi para pengunjungnya. Alat-alat yang disajikanpun relative unik serta sesuai wujud sebenarnya yang biasa digunakan. Seperti resonator,katrol,jam pasir,dan masih banyak lagi.

E. Metode Penelitian
            Yang kami gunakan dalam menyusun laopran ini pertama dengan menggunakan metode penelitian deskriptif. Dimana kami membuat deskripsi secara sistematis mulai dari definisi,fungsi,cara kerja hingga sejarang singkat menegenai alat tersebut. Serta kausal komparatif dimana dilakukannya pengamatan pada data dari suatu alat.

G.Manfaat Penelitian
            Mendapatkan pengetahuan baru dan menambah wawasa mengenai alat-alat IPTEK yang bervariasi. Serta mendapat pencerahan mengeani penemu-penemu berabagai alat yag menakjubkan.























BAB II
Tinjauan Pustaka

A.  Landasan Teori
            PP-IPTEK merupakan unit pelaksana teknis di bidang pemasyarakatan dan pembudayaan iptek yang berada di bawah pembinaan Deputi Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Kementerian Riset dan Teknologi. Hal ini diatur berdasarkan Peraturan Menteri Riset dan Teknologi RI Nomor : 10/M/PER/XII/2006 tentang Organisasi dan Tata Kerja PP-IPTEK. Kemudian, sejak 20 Maret 2007 status PP-IPTEK ditetapkan sebagai Unit Pelaksana Teknis pada Kementerian Riset dan Teknologi yang menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum ( BLU )   oleh Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 157/KMK.05/2007 dengan status BLU Penuh. Status ini diberikan agar PP-IPTEK dapat menjalankan pengelolaan keuangan secara lebih fleksibel dan independen sebagaimana umumnya science centre di manca negara. (Sub Divisi Promosi PPIPTEK:2014)
            PP IPTEK berada di komplek Taman Mini Indonesia Indah Jakarta. Yang diresmikan pada tanggal 20 April 1991. Tujuan didirikannya museum ini adalah untuk mentransformasikan IPTEK kepada generasi muda melalui cara-cara yang menyenangkan,mudah,menarik,dan mengesankan. Dimana terdapat  sekitar 250 alat peraga interaktif yang harus disentuh dan dimainkan agar dpat mengetahui lebih jauh tentang apa IPTEK tersebut. Di dalam PP IPTEK ini sendiri terdapat beberapa wahana yang sudah diklasifikasikan sebagai berikut :
a.       Wahana Listrik dan Magnet 
Wahana Listrik dan Magnet adalah wahana yang berisi alat peraga prinsip-prinsip dasar listrik dan magnet dan hubungan antara keduanya. Wahana ini memiliki tiga klaster yaitu Klaster Listrik, Klaster Transistor dan Klaster Magnet. Klaster Listrik menyajikan alat peraga bertema pengetahuan dasar tentang kelistrikna hingga aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari. Klaster Transistor menyajikan alat peraga mengeani pengenalan transistor melalui replica teknologinya. Di Klaster Magnet pengunjung dapat mempelajari sifat-sifat kemagnetan suatu benda.
b.      Wahana Getaran dan Gelombang
Wahana Getaran dan Gelombang adalah wahana yang berisi alat peraga mengenai prinsip-prinsip dasar getaran dan gelombang maupun teknologi dan peristiwa alam yang berkaitan dengan getran dan gelombang. Wahan ini yang terbagi dalam tiga klaster yaitu Klaster Bunyi, Klaster Getaran dan Klaster Tsunami. Klaster Bunyi menyajikan alat peraga yang berhubungan dengan bunyi seperti Tabung Gosip, Efek Doppler, Kotak Suara dan .Klaster Getaran menyajikan pengetahuan tentang getaran, ombak, dan tsunami, mempelajari proses terjadinya ombak dan tsunami hingga aplikasi yang terkait. Di klaster ini terdapat alat peraga simulasi gempa di mana pengunjung dapat merasakan sendiri efek gempa dengan variasi kekuatan berdasarkan skala MMI. Melalui Wahana Gelombang diharapkan pengunjung selain mengetahui dan mendalami konsep dasar gelombang juga dapat mengetahui aplikasi keilmuan gelombangdalam kehidupan sehari-hari.

c.       Wahana Mekanika
Wahana Mekanika adalah wahana yang berisi alat peraga mengenai prinsip-prinsip dasar mekanika, serta teknologi yang menggunakan prinsip ini. Wahana ini terbagi dalam tiga klaster yaitu Klaster Gaya, Klaster Gerak dan Klaster Pesawat Sederhana. Klaster Gaya menyajikan alat peraga mengenai konsep dasar gaya hingga apikasi teknologinya. Jembatan Lengkung merupakan alat peraga pada Klaster Gaya yang memiliki konsep pembagian tekanan sehingga jembatan tersebut tetap kokoh walaupun pengunjung berjalan di atasnya. Sosrobahu merupakan aplikasi dari konsep gaya yang digunakan untuk membuat konstruksi jembatan layang. Klaster Gerak menyajikan alat peraga mengenai konsep dasar gerak baik gerak lurus maupun gerak melingkar. Pengunjung dapat melihat dan mempelajari fenomena yang terjadi jika benda bergerak. Klaster Pesawat Sederhana menyajikan alat peraga mengenai aplikasi pesawat sederhana seperti pengungkit, katrol, penderek dan sebagainya.
d.      Wahana Peneliti Cilik
Wahana Peneliti Cilik adalah wahana yang menyajikan alat peraga yang dikhususkan bagi anak usia dini yaitu di bawah usia 8 tahun. Wahana ini dibagi ke dalam 6 klaster alat peraga antara lain, Klaster Lingkungan, Klaster Sains dan Teknologi Sederhana, Klaster Permainan Cerdas, Klaster Keluarga Asik, Klaster Profesi, dan Klaster Tubuhku. Alat peraga disajikan secara menarik, inspiratif dan aman sehingga anak-anak dapat bermain dan belajar dengan sendirinya dan diharapkan dapat melatih motorik, kognitif, dan afektif anak.
e.       Wahana Robot
Wahana Robot adalah wahana yang berisi alat peraga hands-on interaktif mengenai prinsip-prinsip dasar dan teknologi yang terkait dunia robotika. Di galeri ini terdapat robot serupa manusia atau dikenal dengan humanoid dan robot serupa hewan atau dikenal dengan nama Animaloid. Dalam wahana ini disajikan demonstrasi robot yang dijadwalkan setiap harinya. Melalui wahana ini diharapkan pengunjung mendapat pengetahuan dan pemahaman mengenai teknologi terkait robotsehingga dapat tergugah dan tertarik mendalami teknologi robot.
f.       Wahana Lingkungan
Wahana lingkungan adalah wahana berisis alat peraga hands-on interaktif mengenai biologi dan lingkungannya. Wahana ini menyajikan alat peraga mengenai makhluk hidup, diantaranya mengenal tubuh manusia, mekanisme pernafasan, bahasa hewan juga permainan computer mendidik dan menarik. Melalui alat peraga di wahana lingkungan diharapkan pengunjung dapat lebih mengenal, mempelajari dan memahami makhluk hidup serta lingkungannya dan bagaimana
kita dapat hidup berdampingan dengan alam.
g.      Wahana Optik
Wahana Optik adalah wahana yang berisi alat peraga interaktif prinsip-prinsip dasar mengenai optic mulai dari sains cahaya, warna hingga peralatan optiknya. Melalui wahana ini pengunjung diharapkan dapat memahami konsep bagaimanakah cahaya dapat merambat, bagaimana warna cahaya dapat dibentuk dan dipisahkan dan sebagainya.


h.      Wahana Ilusi
Wahana Ilusi adalah wahana yang berisi alat-alat peraga pikiran yang berkaitan dengan ilusi mata. Alat peraga ini sebagian besar berupa gambar-gambar geometri maupun gambar tidak beraturan yang memiliki efek ilusi pada mata manusia seperti gambar ambigu, efek besar-kecil, efek panjang-pendek, efek lurus-lengkung, penglihatan menetap dan sebagainya. Melalui wahana ini diharapkan pengunjung dapat mempelajari persepsi penglihatan manusia terhadap suatu objek.
i.        Wahana Transportasi Udara
Wahana transportasi udara adalah wahana yang berisi alat peraga hands-on interaktif mengenai IPTEK,dibalik alat transportasiudara,mulai dari prinsip dasar bagaimana alat transportasi udara bekerja hingga aplikasinya. Alat peraga yang disajikan seperti Roda Giroskop yang menjelaskan fenomena gaya giroskopi yang bekerja pada pesawat, cutting-enggine/potongan melintang mesin pesawat hingga alat peraga model pesawat, juga terdapat simulasi pesawat aeromodelling dimana pengunjung dapat mencoba mengendalikan model pesawat secara virtual dengan kemampuannya sendiri.
j.        Wahana Fluida
Wahana fluida adalah wahana yang berisi alat peraga hands-on interaktif tentang prinsip-prinsip dasar mengenai fluida (zat alir). Wahana ini terbagi dalam dua klaster yaitu klaster fluida dinamis dan klaster fluida statis. Klaster Fluida Dinamis menyajikan alat peraga mengenai fluida yang bergerak seperti alat peraga meja Bernoulli, gaya hambat dan bola bergantung. Klaster fluida statis menyajikan alat peraga mengenai fluida yang diam seperti penyelam, Pengukur ketinggian muka air, simuka tegang. Melalui wahana fluida diharapkan pengunjung dapat melihat langsung fenomena yang terjadi, sekaligus mempelajari dan memperdalam materi mengenai fluida.
k.      Wahana Transportasi Darat
Wahana transportasi darat adalah wahana yang berisi alat peraga interaktif mengenai IPTEK dibalik alat transportasi darat. Alat peraga yang disajikan meliputi kaidah sains dan teknologi pada alat transportasi darat roda dua dan roda empat. Di wahana ini terdapat alat peraga Riding Simulator yang merupakan alat peraga untuk simulasi berkendara sepeda motor di jalan raya dengan aman dan benar. Terdapat pula alat peraga berupa cutting engine dari kendaraan roda dua dan roda empat dimana dapat dilihat bagian-bagian mesin dan melihat bagaimanakah mesin-mesin ini bekerja. Melalui wahana ini diharapkan pegunjung dapat terinspirasi untuknya.
l.        Wahana Matematika
Wahana matematika adalah wahana alat peraga hands-on interaktif mengenai prinsip-prinsip dasar matematika sebagai ratu ilmu pengetahuan.Wahana ini terbagi menjadi klaster geometri, angka, dan konsep hitung contoh-contoh alat peraga seperti Phytagoras, Peluang, Penjumlahan Spool, Jam pasir dan sebagainya akan ditemui pada wahana ini. Pada wahana matematika ini juga terdapat alat peraga sepeda polygon dimana pengunjung dapat mengendarai sepeda yang beroda berbentuk polygon dan lintasan bergelombang namun dapat melaju dengan lancer. Melaluialat peraga Matematika ini diharapkanpengunjung dapat mengenal dan mempelajari bentuk geometri, angka dan konsep hitung juga dapat mengasah ketrampilan berhitung dan tehnik penyelesaian masalah.
m.    Wahana Telekomunikasi
Wahana komunikasi memiliki alat peraga interaktif yang terbagi yang bertema teknologi mengenai komunikasi, mulai dari prinsip dasar telepon hingga aplikasinya. Melalui wahana teknologi komunikasi diharapkan pengunjung dapat memahami, mempelajari dan mendalami fenomena sehari-hari sehingga dapat menerapkannya dalam mempermudah pekerjaan.
n.      Wahana Antariksa
Wahana antariksa memiliki alat peraga interaktif bertemakan antariksa seperti pengetahuan mengenai teknologi satelit, replica satelitsenzhou, system penginderaan jarak jaug hingga aplikasi permainan komputer mendidik dan menarik mengenai planet mars. Terdapat pula simulasi satelit penginderaan yang disajikan lengkap dengan bola bumi, kamera dan stasiun penerima ( perangkat komputer) dengan menggunakan teknologi nirkabel. Dengan alat peraga yang dikemas secara menarik dan interaktif juga edukatif diharapkan pengunjung dapat memahami dan mempelajari lebih mendalam ilmu dasar dan teknologi seputar anatariksa.  
o.      Wahana Flu Burung
Wahana flu burung adalah wahana sarana edukasi kepada masyarakat yang bertujuan menggugah kesadaran masyarakat mengenai penyakit menular yang disebabkan oleh virus mematikan avian influenza H5N1 dengan cara yang mudah dan menyenangkan. Wahana flu burung ini berisi alat peraga yang berkaitan dengan kesiapsiagaan menghadapi flu burung, memuat pengetahuan mengenai apa itu flu burung, pengenalan morvologi virus H5N1, bagaimana cara melakukan tindakan pencegahan penularannya dan bagaimana cara memelihara unggas secara bertanggung jawab. Peragaan pada wahani ini berbenuk interaktif hands-on, Audio Visual, Model dan Game Komputer.
p.      Wahana Pandemi Influenza
Klaster siaga pandemic influenza adalah merupakan wahana yang menampilkan peragaan hands-on dan program interaktif mengenai penyakit influenza, mulai dari penyebab influenza, penyebaran virus juga kesiapsiagaan menghadapi pendemi influenza. Klaster ini bertemakan : “kesiapsiagaan dalam menghadapi pendemi influenza, berisi Sembilan alat peraga antara lain simulator bersin, simulator batuk, penyakit influenza, organism tak tampak, system pernafasan
manusia, habitat virus, fakta atau mitos, game interaktif pandemic influenza, puppet show dan
game lantai.
q.      Wahana Ozon
Wahan ozon adalah wahana yang berisi alat peraga hands-on interaktif yang memberikan edukasi, menggugah kesadaran serta mengubah kebiasaan sehari-hari masyarakat akan perilaku salah yang dapat mengakibatkan penipisan lapisan ozon. Alat peraga yang disajikan pada wahana ozon ini meliputi permainan game interaktif computer mengenai ozon, film singkat mengenai pentingnaya lapisan ozon untuk kehidupan dibumi dan juga alat peraga interaktif lainnya. Melalui wahana ini diharapkan pengunjung sadar akan pentingnya lapisan ozon bagi kehidupan makhluk bumi
sehingga akan menjaga kelestariannya dengan mengurangi/ menghindari penggunaan bahan
bahan perusak ozon.
r.        Wahana Taman Jurrasic
Wahana Taman Jurrasic adalah wahana yang berisi alat peraga interaktif baik hands-on maupun minds-on mengenai kehidupan jaman prasejarah. Alat peraga yang disajikan pada wahana taman Jurassic ini meliputi berbagai tanaman yang hidup pada jaman dinosaurus hidup, modelfosil-fosil dinosaurus dan lainnya. Terdapat pula alat peraga interaktif model dinosaurus berukuran besar yang dilengkapi sistem gerak mekanik elektronik sehingga dapat berinteraksi dengan pengunjung melalui suara dan juga objek pengunjung. Melalui wahana ini diharapkan pengunjung dapat mempelajari keilmuan mengenai fosil serta sains di balik kehidupan dinosaurus. ( PP IPTEK : 2014 )

B. Hipotesis Penelitian
            Jadi,dapat kami simpulkan bahwa IPTEK erat sekali hubungannya dengann kehidupan manusia. Terutama di zaman modern ini,dimana manusia telah terpaku pada keberadaan IPTEK itu sendiri
BAB III
Hasil Observasi

A. Derek ( Crane )
Katrol adalah pesawat sederhana berputar yang digunakan untuk meringankan mengangkut atau menarik benda karena dapat mengubah arah gaya ketika menarik atau mengangkut beban tersebut.

Cara Kerja :
1.      Amatilah bagian-bagian alat peraga.
2.      Silahkan duduk di kursi.
3.      Putar kemudi kearah naik hingga lampu menyala.
4.      Putar kemudi kearah depan untuk kembali ke posisi semula.
Prinsip kerja katrol: mengubah gaya angkat ke atas pada benda menjadi gaya tarik ke bawah.
Macam-macam katrol antara lain:
1. Katrol tetap, yaitu katrol yang porosnya ditempatkan pada tempat yang tetap.
Contoh: katrol untuk menimba air dari sumur.
Keuntungan mekanis: 1, artinya tidak ada keuntungan mekanis, hanya sekedar mempermudah usaha.
Katrol tetap sebagai tuas:
Keterangan:
 Titik tumpu = T 
 Lengan beban(db) = BT       
Gaya Berat = W  
Lengan upaya (du) = UT
Titik beban = B  
Gaya tarik = F
Titik upaya = U
Keuntungan mekanis ideal:
2. Katrol bergerak, yaitu katrol yang dapat bergerak bebas saat digunakan.
Keuntungan mekanis: 2, artinya untuk mengangkat beban seberat F newton hanya diperlukan gaya setengah F newton.
Katrol bergerak sebagai tuas:   
Keterangan: Titik tumpu = U 
Gaya tarik = F
Titik beban = B  
Gaya berat = Fb  = 2Fu
Titik upaya = T 
Lengan beban (db) = UB       
Lengan upaya (du) = UT
Keuntungan mekanis ideal:
3. Takal, yaitu katrol majemuk yang tersusun atas  katrol tetap dan katrol bergerak.
Contoh: katrol dalam alat derek di pelabuhan.
Keuntungan mekanis: tergantung banyak katrol dan tali yang terdapat pada takal, misalnya takal 4 tali mempunyai keuntungan mekanis 4. Secara singkat, untuk katrol, IMA = N.


Sejarah Singkat :
Crane bermula sejak tahun 1920an tepatnya di Amerika Serikat. Pada saat itu sebuaah perusahaaanNorthwest Engineering membuat Crawler Crane pertama dimana bentuknya masih sangat sederhana. Kemudian dibuatlah versi yang lebih modern oleh orang Chichago Ray dan Charles Moore.
Fungsi Crane :
Mempermudah pekerjaan terutama dalam memindahkan atau mengangkat suatu barang.

B.Sonar ( Sound Navigation and Ranging )
            SONAR adalah kependendekan dari Sound Navigation And Ranging. Sonar adalah sebuah piranti untuk mengamati (mendeteksi,menyidik) keberadaan dan lokasi benda di bawah permukaan laut dengan menggunkan gelombang suara yang dikirim dari peranti itu dan dipantulkan kembali oleh benda (objek) yang diamati. ( de.co : 2014 ) Telah digunakan dan dikaji khusus bagi kepentingan militer, juga telah hampir seluruh dunia menggunakannya untuk keperluan navigasi, komunikasi, dan pendeteksian obyek di bawah air.
            Cara Kerja :
1. Tekanlah tobol untuk mengaktifkan.
2. Putarlah perlahan tuas frekuensi untuk merubah frekuensi bunyi yang dihasilkan.
3. Amati setiap perubahan pola gelombang pada cairan di dalam tabung.    
            Sebuah sonar terdiri dari sebuah pemancar,transducer,reciver,dan layar monitor. Tingkat akurasi sonar dapat dipengaruhi oleh kadar garam ( salinitas ) dari perairan. Suhu dan salinitas menrubah kerapatan airyang dapat mempercepat atau memperlambat sinyal kembali.
            Fungsi :
Adalah untuk mendeteksi dan menetapkan lokasi obyek di bawah lautatau untuk mengukur jarak bawah laut.
Sejarah Singkat
      Meskipun ada beberapahewan yang telah menggunakan sonar selama jutaan tahun lalu, namun orang pertama kali pengguna sonar dan mendokumentasikannya dia adalah oleh Leonardo daVinci di tahun 1490. Dia memasukkan sebuah tabungke dalam air dikatakanakan digunakan untukmendeteksi kapal dengan menempatkantelinga ke tabung. Pada awalnya sonar hanya memiliki system sonar pasif,di mana tidak ada sinyal yang dikirim keluar. Namun seiring kemajuan teknologi dan kebutuhan hadirlah sonar aktif yang mana sinyal yang dikirim bias diterima kembali. Frekuensi yang digunakan oleh sonar berada pada daerah ultrasonic,yaitu diatas 20.000 hertz.

C. Kaleidocycle
            Kaleidocyle atau flexahedian adalah kesatuan bentuk-bentuk dari flexagon ( fiexa = lipat , gon = sisi/sudut ) yagn dibuat sedemikian rupa sehingga bila terus diputar akan menghasilkan bentuk flexagon dengan tampilan warna-berbeda-beda. Kaleidocyle dapt dibuat dengan menggunakan selembar kertas dengan membuat pola empat warna yang berbeda ( kunihg,biru.hijau dan merah.( Khairanif : 2016 )
Cara Kerja :
1.      Mainkalah kaleidocycle dengan cara memutar ke depan atau ke belakang secara terus-menerus.
2.      Apakah kamu mendapatkan warna yang berbeda-beda?
3.      Mengapa demikian ?
Fungsi :
Untuk mendapatkan luas area kosong yang paling minimum yang didapatkan dari penempatan beberapa bidang.
Kaleidocyle ini bertujuan untuk memahami pemanfaatan ruang secara efektif melalui pengenalan bentuk.






D. Resonator
KBBI : Perangkat atau bagian yang beresonansi,terutama yang menghasilkan suara atau gelombang mikro.
            Cara Kerja :
1. Tekanlah tombol.
2. Atur frekuensi ( kecepatan ) putran motor melalui potensiometer pada 6.6.
3. Perhatikan apa yang terjadi pada batang panjang dan batang pendek.
5. Atur kembali frekuensinya ke 5.3. lalu perhatikan kembali
            Fungsi :
Untuk mengetahui besarkecilnya resonansi pada suatu benda.

E. Roda Tegak ( Up Right Wheel )



Cara Kerja :
1.      Tekanlah tombol untuk mengaktfkan.
2.      Atur frekuensi sumber getar.
3.      Amati getaran pada bola.
Fungsi :
Karena efek gyroscopi ini,roda yang berputar cepat mampu

F. Gyroscop
Fungsi :
Menunjukan adanya gaya putaran lain pada benda berputaran yang disebut efek giroskop.
Cara Kerja :
1.      Putarlah roda hingga berputar cepat.
2.      Angkatlah roda tersebut.
3.      Duduklah pada kursi.
4.      Miringkan roda ke kir dan ke kanan.

G.Bola Melayang

Fungsi:
Perpaduan tekanan udara yang berbeda bisa menimbulkan stabilnya suatu benda yang di fokuskan pada satu tekanan udara saja.
Penjelasan:
Menyetabilkan bola yang di tiup oleh udara secara melayang. Tekanan bola akan berkurang bila kecepatan nya ditambah. Tekanan dalam daerahaliran udaralebih rendah dari pada udara di luar, sehingga bola melayang.
            Cara kerja:
1.      Tekanlah tombol “on”
2.      Tempatkan bola di atas blower
3.      Tunggu sampai bola stabil
4.      Gerakan blower ke kanan dan ke kiri

H. Hanging Ball

Fungsi:
Dalam suatu celah benda apabila di tiupkan udara pada celah tersebut dengan tekakan tertentu, maka yang terjadi adalah sebaliknya, keduanya akan saling berdekatan.
Penjelasan:
Menurut fisika, udara yang mengalir memiliki tekanan yang lebih rendah dari tekanan udara di sekitarnya. Itu sebabnyatekanan udara di daerah A, lebih kecil di bandingkan tekanan udara di B atau C perberdaan tekanan udara in menimbukan gaya dorong dari B ke A dan dari C ke A.
            Cara kerja:
1.      Semprotkan angin di celah diantara dua bola yang menggantung.
2.      Kedua bola bergerak saling mendakati.












I. Bernouli Table

Penjelasan:
Tekanan udara berkurang bila kecepatannya ditambah. Tekanan udara di daerah yang dilalui kisaran angin lebih rendah daripada tekanan udara di daerah yang tidak berhembus angin. Akibatnya bidang lengkung terangkat dan dua plat lengkung berhimpit.
            Cara kerja:
1.      Tekan tuas ( pembuka tabung udara)
2.      Hembuskan udara pada permukaan bidang lengkung
3.      Hembuskan pada celah kedua bidang lengkung
4.      Hembuskan lagi angin dengan posisi permukaan tertentu diatas bibir tabung

J. Centripetal Force

                                                                                                                           


 









Penjelasan:
Ketika air berada dalam wadah semacam tabung, dan tabung di putarmakan akan terlihat air membentuk pusaran, dan bila wadah berbentuk persegi panjang tipis maka air akan berusaha menepi ketika wadah di putar. Akibatnya kumpulan air dalam wadah akan terlihat seperti parabola. Parabola merupakan bentuk setengah lingkaran atau setengah bola.


Cara kerja:
1.      Putarlah bejana berisi air
2.      Amati pola perubahan air saat berputar

K. Respiratory Mechanism
Fungsi:
Untuk mengetahui bagaimana mekanisme pernapasan di dalam tubuh manusia.
Cara kerja:
1.      Tekan bidang fleksi glass perlahan-lahan dan berulang-ulang.
2.      Perubahan apa  yang terjadi pada balon.

L. Saklar Kontak
Fungsi:
Automatisasi dan untuk proteksi rangkaian
            Cara kerja:
1.      Tekanlah tuas sehingga bilah logam menyentuh titik kontak 1 getaran gelombang
2.      Tekan tuas lebih kuat sehingga bilah logamnya menyentuh titik kontak 2
3.      Tekan tuas lebih kuat lagi sehingga bilah logam menyentuh titik kontak. Arus akan mengalir melalui kontak metal menuju sirkuit elektronik sehingga lampu menyala dengan disertai bunyi benturan dan gerakan cahaya pada lantai

M. Cincin Resonasi


Fungsi:
Untuk mengetahui frekuensi yang telah diberi getaran.
            Cara kerja:
            1. Tekan tombol pada posisi untuk mengaktifkan getaran
            2. Putar terus pengatur hinga cincin bergetar
            3. Lihat angka frekuensi getaran pada panel frekuensi
            4. Atur dan putar terus pengatur hingga dapat menggetarkan cincin yang lainnya.







N. Sumbat Unik

Fungsi:
Untuk memahami tentang proyeksi dan permukaan bidang.
            Cara kerja:
            1.  Masukan salah satu benda (sumbat) ke masing-masing lubang
            2. Dapatkah satu benda tersebut masuk ke dalam tiga lubang masing-masing?
            3. Untuk benda yang berikutnya lakukanlah hal yang sama
            4. Apakah benda tersebut dapat dimasukan kedalam tiga lubang yang sesisanya?

O. RodaTak Bundar


Fungsi:
Untuk mengetahui dan membuktikan bahwa tidak hanya roda bundar saja yang dapat meluncurkan benda
Cara kerja:
1. Doronglah selembar papan yang berada di atas papan-papan
2. Silahkan perhatikan mengapa benda dapat meluncur


P. Rumah Gempa


Fungsi:
Untuk mengetahui bagaimana keadaan di dalam rumah apabila gempa sedang terjadi atau berangsung
            Cara kerja:
            Masuk kedalam rumah simulasi gempa dengan batas maksimal lima orang, kemudian alat yang berada didalamnya akan bekerja seolah sedang terjadi gempa, sehingga yang di dalam bias merasakan sensasi gempa seolah kita sedang didalam rumah

Q. Cermin Berjabat Tangan

Fungsi:
Untuk mengetahui bahwa cermin ini yang digunakan pada teropong bintang dan teropong bumi.
Cara kerja:
Cukup julurkan tangan ke cermin, maka cermin akan memantulkan gambar kita sebaliknya yang memberikan efek kita seolah sedang berjabat tangan dengan tangan kita sendiri di bayangan cermin tadi.


R. Penyaring cahaya

Fungsi:
Untuk mengetahui cara kerja proyektor menggunakan filter cahaya.
            Cara kerja:
1. Tekanlah Tombol Berwarna merah
2. Amatilah cahaya dari sumber cahaya
3. Tempatkan filter berwarna (penghalang) satu persatu secara bergantian
4. Amatilah cahaya pada layar
5. Simaklah perubahan yang terjadi

S. Stereogram

Fungsi:
Untuk meningkatkan kinerja mata, atau untuk mempertajam penglihatan
           
Cara kerja:
1. Julingkan mata anda dan kemudian lepas secara perlahan sampai pandangan terkunci pada sebuah objek
2. Jauh dekatkan gambar sehingga mata otomatis menjadi juling hingga terkunci pada gambar objek tertentu
3. Pada beberapa gambar stereogram disertakan dua titik sebagai panduan, arahkan pandangan kedua titik tersebut, kemudian julingkan mata anda hingga titik menjadi tiga. kemudian  secara perlahan alihkan pandangan kepada gambar abstrak tersebut

T. Cincin Resonasi

Fungsi:
Untuk mengetahui Frekuensi yang telah diberi getaran
Cara kerja
1. Tekan tombol pada posisi untuk mengaktifkan getaran
2. Putar pengatur hingga cicin bergetar
3. Lihat angka Frekuensi getaran pada panel Frekuensi
4. Atur dan putar terus pengatur sehinga dapat menggetarkan cincin yang lainnya.




BAB IV
Penutup

A. Kesimpulan
PP-IPTEK merupakan unit pelaksana teknis di bidang pemasyarakatan dan pembudayaan iptek yang berada di bawah pembinaan Deputi Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Kementerian Riset dan Teknologi.
Melalui PP IPTEK kita dapat mengetahui berbagi macam alat yang dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari dan menambah wawasan baru mengenai kinerja dari suatu alat.

B. Saran
      Melalui Laporan Penelitian ini,kami selaku penulis berharap dapat memberikan suatu pengetahuan baru yang dapat bermanfaat bagi para pembaca. Sehingga dapat mengklasifikasikan macam-macam alat peraga di kehidupan sehari-hari ada lingkungan sekitarnya.



Daftar Pustaka

BBM_5_(Pesawat_Sederhana)_KD_Fisika


Comments

Tujuan Pendidikan Dalam Perspektif Islam

The Sparkle Is The Shining Light : Part 1

The Sparkle Is The Shining Light : Part 1 Created By: Alya Azzahra Furqon I feel like my memories blow away with this spring breeze You have to know cause there are some pieces of memories of you When we were still lingering arms under the snow rain All of the season that we passed  Even when you and me all gone In the eternity life You're still my shining creature And now am stuck, don't know what should I'll write In this new page, I'll pray that you should create a happy life Throw away, even the shadow of me at your life Being there in some dream with you  Even make me more burdensome Thinking are you had some thought like me Makes me crazy Well then the rain is coming with all these tears Finally, there's something can blurring all these pains ~poursuivre~

Hamlet

Hamlet is character that made by William Shakespeare the famous poet from England's. Hamlet is fiction, the king from Denmark. His family Kingdom has been murderd in coup d'etat by Claudius his uncle who bacame his stepfather after married his mother Queen Gertrude. Shakespeare has made Hamlet and He made Hamlet made the famous qoutes : ~is nothing either good or bad, but thinking makes it so~ from Hamlet.                 Purwakarta    🌹 Tuesday, 12 Mei 2020🌹 🌹International Nurses Day🌹

Stigma : Chapter 1; The Beggining Of The Nonsense

Wah excited sekali dia ketika pertamakali akan mengikuti sebuah organisasi. Tanpa mengetahui apa saja konsekuensinya baik negatif atau positif nya. Bahkan saat itu dia pribadi yang hanya mengetahui secuil dasar tentang apa itu organisasi mengajak teman lainnya untuk ikut bersama berlayar dalam organisasi itu. Tahap demi tahap ia jalani guna masuk dan dapat diterima sebagai salah satu dari bagian organisasi itu. Tanpa diketahui ternyata langkah awalnya dirinya harus mengorbankan 1 hari dari tujuan awal ia yang  raih dengan segalanya. Yakni 1 hari waktu perkuliahan. Ya,memang anak itu merupakan seorang yang fanatik terhadap sebuah nilai dari suatu pendidikan bahkan sangat perhitungan. Namun apa daya,dirinya yang pada saat itu sangat penasaran dan ingin mencoba memasuki dunia organisasi untuk pertama kalinya ia lewati satu hari yang seharusnya digunakan untuk perkuliahan hanya untuk memenuhi persyaratan agar diterima dalam sebuah organisasi. Dilewatinya seluruh rangkaianya dan sam...